Pages

21 October 2009

Study Lapangan Siswa/I Kelas Bahasa Inggris Caritas Centre ke Museum Pusaka Nias


Gunung Sitoli – CKS, Dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa/i peserta kursus Bahasa Inggris Caritas Centre Caritas Keuskupan Sibolga, para peserta kursus melakukan study lapangan ke Museum Pusaka Nias Gunung Sitoli, Minggu ( 18/10/2009). Dalam kegiatan tersebut para siswa mempraktekkan kemampuan yang mereka pelajari dengan melakukan percakapan berbahasa Inggris dengan instruktur serta dua orang relawan yang fasih berbahasa Inggris. Diharapkan melalui kegiatan tersebut siswa bukan hanya belajar teori di dalam kelas tapi juga mampu mempraktekkan ilmu yang mereka pelajari sehingga kemampuan mereka semakin terasah. Study lapangan ini turut didampingi oleh staf Departemen Sosial dan Departemen Gender Caritas Keuskupan Sibolga.(mh)

Study Lapangan Siswa/I Kelas Bahasa Inggris Caritas Centre ke Museum Pusaka Nias


Gunung Sitoli – CKS, Dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa/i peserta kursus Bahasa Inggris Caritas Centre Caritas Keuskupan Sibolga, para peserta kursus melakukan study lapangan ke Museum Pusaka Nias Gunung Sitoli, Minggu ( 18/10/2009). Dalam kegiatan tersebut para siswa mempraktekkan kemampuan yang mereka pelajari dengan melakukan percakapan berbahasa Inggris dengan instruktur serta dua orang relawan yang fasih berbahasa Inggris. Diharapkan melalui kegiatan tersebut siswa bukan hanya belajar teori di dalam kelas tapi juga mampu mempraktekkan ilmu yang mereka pelajari sehingga kemampuan mereka semakin terasah. Study lapangan ini turut didampingi oleh staf Departemen Sosial dan Departemen Gender Caritas Keuskupan Sibolga.(mh)

12 October 2009

Caritas Keuskupan Sibolga Mengutus 12 Relawan Untuk Bergabung dengan KARINA di Sumatera Barat

Gunungsitoli-CKS, Sebagai bentuk kepedulian terhadap para korban gempa yang melanda Sumatera Barat beberapa waktu lalu, Caritas Keuskupan Sibolga kembali mengirimkan sukarelawan untuk bergabung dengan KARINA KWI di Sumatera Barat setelah sebelumnya mengirimkan Fedianto Finowa’a dari Departemen DRR unit ER
( Emergency Respons) . Ke -12 relawan tersebut terdiri dari 2 orang staff CKS dan 10 orang mahasiswa/i dari STP ( Sekolah Tinggi Pastoral ) Dian Mandala Gunung Sitoli
yakni :
Koordinator<:
1. Krensensiana Dakhi (Proc.Officer CKS)
2. Eferia Gulô (Staff Departemen Sosial CKS)
Mahasiswa/i STP Dian Mandala
1. Berliana Simanjuntak
2. Rosario Zagôtô
3. Damor Edianto Bondar
4. Hadamean Tumanggor
5. Arisman Jaya Halawa
6. Siprianus Lawôlô
7. Tadeus Haki
8. Yeremia Giawa
9. Megarius Halawa
10. Bezisôkhi Hia
Tim ini direncanakan akan berada di Sumatera Barat dari tanggal 13 Oktober sampai dengan 23 Oktober 2009. (mh)

Study Banding PRB Jesuit Refugee Service (JRS) Di Caritas Keuskupan Sibolga (CKS)

Jesuit Refugee Service (JRS) adalah lembaga kemanusiaan yang bergerak di bidang pendampingan pengungsi dan juga mencegah terjadinya pengungsian. Mereka sudah bekerja sejak satu tahun lalu di wilayah Kluet-Kabupaten Aceh Selatan sekitar bulan Juli tahun 2008 yang lalu. Belakangan, dalam rangka mencegah terjadinya pengungsi akibat bencana JRS mulai mengimplementasikan program Pengurangan Resiko Bencana (PRB).


Gunung Sitoli - CKS, Untuk belajar lebih jauh tentang program PRB Tim JRS melakukan study banding tentang implementasi PRB di Caritas Keuskupan Sibolga yang sudah menjalankan PRBDM (PRB yang dimanajemeni masyarakat) selama kurang lebih 3 tahun. Tim JRS sejumlah 17 orang melakukan studi banding di proyek PRBDM CKS 13-16 September 2009. Tim ini mengunjungi komunitas-komunitas dampingan CKS, melihat kegiatan yang dilakukan masyarakat dan berdialog dengan masyarakat. Juga tim JRS melakukan belajar bersama tim PRBDM CKS selama satu hari. Belajar bersama tim PRBDM CKS diikuti oleh Direktur CKS yang menjelaskan Kebijakan, Visi dan Misi CKS, dilanjutkan dengan diskusi tentang konsep dasar dan proses implementasi PRB serta sharing pengalaman CKS dalam menjalankan PRBDM sejak pilot project Agustus 2007 hingga sekarang. Demikian pula tim JRS mensharingkan pengalaman mereka menjalankan proyek di komunitas di daerah Aceh Selatan di mana program mereka terbagi atas 3 kategori yakni School Project, Youth Project dan Community Project.

Kunjungan lapangan dilakukan tim JRS ke beberapa komunitas dampingan CKS diantaranya komunitas Luaha Moi, Siofaewali, Berua II dan salah satu komunitas sulung CKS yakni komunitas belakang Pasar Beringin. Dalam kesempatan berkunjung ini tim JRS berkesempatan untuk berdiskusi bersama fasilitator yang bertugas mendampingi di daerah ini dan juga dengan beberapa masyarakat di dusun dengan diskusi seputar proses PRB yang sudah berjalan selama ini.

Kegiatan sharing dan kunjungan lapangan yang berlangsung selama tiga hari itu mengahasilkan banyak pembelajaran peting tentang implementasi PRB di masyarakat bagi tim JRS sendiri dan begitu juga sebaliknya dengan tim PRBDM CKS.***