Pages

11 October 2008

SOA Final Learning review

CARITAS SIBOLGA - SOA 02/05 Aceh-Nias baru saja mengadakan learning review. Ini adalah learning review yang ketiga dan terakhir. Yang pertama dilaksanakan tahun 2006. Koordinasi antara berbagai anggota keluarga Caritas yang saat itu agak kacau , juga terefleksikan dalam evaluasi tsb.

Pada learning review yang kedua pada tahun 2007, nampak bahwa koordinasi antar anggota sudah jauh lebih baik. Tetapi satu tema mencuat dan menjadi agenda keluarga Caritas sesudahnya adalah capacity building partner lokal.

Hal ini telah dijalankan secara konsisten dan mulai menampakkan hasil. Cordia Meda, Caritas Sibolga, dan Karina KAS sudah mencapai tahap tertentu untuk bisa dikatakan kurang lebih telah mandiri.

Learning review terbagi dalam 3 bagian. Hari Senin tgl 6.10.08 adalah bagian pertama, yang diadakan di Medan, di mana partner lokal (Karina, Cordia Medan, Caritas Sibolga) mengevaluasi kegiatan 3 tahun terakhir, bertempat di Cordia Center.

Bagian kedua diteruskan di Jakarta tgl 8.10.08 di mana semua anggota baik lokal maupun internasional berefleksi bersama-sama dengan memperhatikan hasil refleksi partner lokal dari hari sebelumnya.

Ada banyak hal yang baik dari kerja sama selama ini di SOA 02/05, yang sangat sayang kalau hilang begitu saja. Salah satunya adalah kerja sama dan koordinasi yang sangat baik dalam jaringan Caritas. Dan faktor yang menentukan dalam hal ini adalah leadership. Awalnya SOA 02/05 seolah kacau. Tetapi setelah Scott dan Anat datang, segalanya menjadi lancar dan menyenangkan untuk semua.

Untuk partner lokal terutama sangat berkesan sikap dialogal dan kemitraan dari para partner internasional. Lokal partner diperlakukan sebagai partner dan bukan hanya mitra yang tidak tahu apa-apa. Caritas Sibolga terutama merasakan hal ini baik dari partner yang tinggal bersama sekantor (Caritas Austria, Caritas Italy, CRS), maupun dari yang lain (Trocaire, Secours catholique, Caritas Jerman).

Pada hari ketiga pandangan diarahkan ke depan. Bagaimana pengalaman yang telah dibuat di lingkungan SOA 02/05 bisa menjadi berguna bagi jejaring Caritas di masa depan. Menjadi jelas bahwa Karinalah yang kini mengambilalih tanggungjawab yang selama ini diemban oleh SOA coordination unit. Akhirnya semua tergantung pada keinginan baik Karina untuk menjadikan pembelajaran SOA 02/05 sebagai bagian dari pengembangan identitas.

Hal ini juga dipertegas lagi dalam rapat regular SOA yang digelar pada hari berikutnya (10.10.08) di tempat yang sama di kantor KWI, Jln. Cut Meutia 10, Jakarta.***